Tag Archive for: prestasi

Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri (FTI), Universitas Islam Indonesia (UII). Mereka berhasil unjuk kemampuan dengan meraih Silver Medal dalam ajang bergengsi AGREETION (Agritech Research and Entrepreneur Innovation) 2025 yang diselenggarakan oleh Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya. Kompetisi ini berfokus pada pengembangan Business Plan, yang mencakup beberapa tahapan seperti penyusunan Business Model Canvas (BMC), penulisan proposal, hingga sesi pitching di hadapan dewan juri.

Dalam ajang tersebut, Ferdian Anugrah Pratama bersama dua rekannya yang juga mahasiswa Teknik Industri UII, Ahmad Arro’uf Sulfuadi dan Muhammad Imam Baihaqi, mengusung proyek berjudul “CORNOVA: Recycled Paper Innovation from Corn Husk and Paper Waste.” Proyek ini menawarkan inovasi produk kertas daur ulang berbahan dasar kulit jagung dan limbah kertas dengan pendekatan ekonomi sirkular.

“Produk ini ditujukan untuk menggantikan penggunaan plastik dan kertas konvensional, khususnya di wilayah DI Yogyakarta. Model bisnisnya juga melibatkan kemitraan dengan petani jagung, bank sampah, dan UMKM, serta mengusung konsep community engagement,” jelas Ferdian.

Ia menambahkan bahwa proyek ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mengurangi beban sampah di TPA, khususnya wilayah Yogyakarta, melalui implementasi ekonomi sirkular.

Perjalanan Persiapan Lomba

Dalam proses persiapannya, Ferdian menjelaskan bahwa tim mereka melakukan berbagai tahapan mulai dari brainstorming masalah dan solusi, memastikan keseimbangan antara problem and solution fit, hingga melakukan riset product-market fit untuk mengukur potensi pasar dan keberlanjutan produk.

“Kami juga harus menguji apakah ide kami benar-benar dibutuhkan pasar. Salah satu cara yang kami lakukan adalah membuat pilot project dan berkonsultasi langsung dengan dosen pembimbing,” ungkapnya.

Tim ini mendapatkan bimbingan langsung dari Dr. Dwi Adi Purnama, S.T., dosen Teknik Industri UII, yang turut membantu dalam proses brainstorming dan pengembangan ide selama perlombaan berlangsung.

Di akhir wawancara, Ferdian mengungkapkan bahwa mengikuti lomba ini terasa menyenangkan sekaligus cukup menantang, terutama karena berskala internasional. Hal ini memberinya kesempatan untuk melatih kemampuan bahasa Inggris secara intens. Lebih lanjut, Ferdian turut menyampaikan pesan kepada mahasiswa yang ingin mengikuti jejak serupa.

“Jangan menyerah hanya karena satu kali kegagalan. Satu ide mungkin gagal di satu kesempatan, tetapi bisa jadi lebih baik di kesempatan lain,” tutupnya.

Selamat kepada Ferdian dan tim! Teruslah ciptakan produk inovatif yang berkelanjutan untuk lingkungan serta masyarakat.

Syawarani Gayatri

Prestasi gemilang kembali diraih oleh mahasiswa Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia. Kali ini, kabar membanggakan datang dari bidang desain, dimana Akmal Faiq Fadhillah Hidayat berhasil meraih juara 3 dalam lomba desain twibbon yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). lomba tersebut, yang digelar pada 13 Mei 2025, merupakan bagian dari rangkaian acara ulang tahun Himpunan Mahasiswa Perancis UNY, La Fête Hiper 2025.

Perjalanan Lomba Akmal

Dalam ceritanya, Akmal mengungkapkan bahwa lomba desain ini bukanlah pengalaman pertamanya. Pada tahun sebelumnya, ia juga pernah mengikuti lomba serupa. Berkaca dari pengalaman tersebut, kali ini ia kembali berpartisipasi dengan persiapan yang lebih matang dan tekad yang semakin kuat. Kombinasi ini membuatnya mampu menghasilkan karya yang mampu meraih juara

Meski sempat ragu selama proses berlangsung, Akmal mengakui bahwa ia tetap mencoba melangkah berkat dukungan dan motivasi dari orang-orang di sekitarnya. Dukungan positif tersebut membuatnya lebih percaya diri dan terus berkarya.

“Saya sempat meragukan diri untuk mengikuti kegiatan ini, tapi dorongan positif dari orang-orang terdekat yang selalu memberi semangat dan keyakinan dalam setiap proses benar-benar membantu saya,” ungkap Akmal. Berangkat dari dorongan tersebut, ia akhirnya mantap melangkah maju dan terus berproses dalam perlombaan.

Lebih lanjut, Akmal menyampaikan kebahagiaannya atas pengalaman yang telah diperoleh. Menurutnya, lomba ini tidak hanya menjadi wadah untuk mengasah kemampuan pribadi, tetapi juga kesempatan untuk mengharumkan nama Universitas Islam Indonesia serta menjalin relasi dengan mahasiswa dari berbagai institusi. 

Menutup obrolan, Akmal memberikan pesan kepada rekan-rekan mahasiswa agar tidak mudah ragu dan terus berjuang dalam menghadapi setiap tantangan. Ia meyakini bahwa setiap proses pasti akan ada hasilnya.

Oleh karena itu, capaian yang diraih oleh Akmal mencerminkan semangat dan dedikasi dalam mengembangkan potensi di bidang yang diminati. Tekad dan komitmennya dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus percaya pada proses dan konsisten dalam berkarya.

Syawarani Gayatri

Mahasiswa Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri (FTI), Universitas Islam Indonesia (UII) kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Tim mahasiswa Industri UII meraih Juara 1 dalam EGSA Essay Competition 2024 yang diselenggarakan oleh Environmental Geography Student Association (EGSA), Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada (UGM). Mereka memenangkan kompetisi dengan esai berjudul WIJAYA: Waste-To-Energy Initiative For Jogja and Allied Actions, yang mengusung solusi inovatif dalam upaya mewujudkan Net Zero Emission (NZE) 2060.

Kompetisi esai ini mengajak mahasiswa untuk menuangkan gagasan dan inovasi terkait isu lingkungan, dengan tema “Sinergitas Pentahelix dalam Mewujudkan Komitmen Indonesia Net Zero Emission 2060.” Dalam proses persiapannya, tim melakukan riset mendalam, brainstorming, serta analisis berbasis framework yang komprehensif. Mereka juga mengintegrasikan konsep pentahelix sebagai solusi strategis dalam mencapai target NZE 2060.

Perjalanan Tim

Salah satu anggota tim, Rangga, mengungkapkan bahwa dalam penyusunan esai mereka berkolaborasi dengan mahasiswa Teknik Kimia UII. Lebih lanjut, ia menjelaskan, “Kami juga bersama dengan mahasiswa prodi lain karena merasa topik ini berhubungan dengan expertise-nya. Meskipun Teknik Industri menerapkan pendekatan yang holistik, kami tetap berkolaborasi dengan disiplin ilmu lain. Hal ini guna memperkaya referensi solusi yang lebih inovatif,” jelasnya.

Rangga juga memberikan tips bagi mahasiswa yang ingin mengikuti kompetisi serupa. Menurutnya, penting untuk menentukan tujuan sejak awal serta fokus pada pengembangan ide. Peserta juga perlu memanfaatkan feedback dari lomba sebelumnya sebagai bahan evaluasi. Ia juga menekankan pentingnya memilih rekan yang memiliki antusiasme tinggi sehingan dapat menjadi bekal tambahan dalam berkompetisi.

Prestasi Lainnya

Mahasiswa Teknik Industri UII lainnya kembali meraih prestasi membanggakan dalam Policy Case Competition: Crafting Innovative Policies to Advance Sustainable Energy Initiatives in Yogyakarta dengan SRE UGM x New Energy Nexus Indonesia sebagai penyelenggara. Tim yang terdiri dari tiga mahasiswa Teknik Industri UII berhasil meraih posisi Top 5 serta penghargaan Best Presentation dengan proposal berjudul MERAPI: Membangun Energi Ramah dan Pertumbuhan Inklusif. Proposal ini menawarkan inovasi pengembangan energi terbarukan di Yogyakarta.

Prestasi ini menunjukan kemampuan mahasiswa Teknik Industri UII bersaing dalam tingkat nasional. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, mereka berkontribusi dalam pemikiran strategis terkait isu lingkungan dan keberlanjutan. Selamat kepada seluruh tim yang telah berjuang!

Berikut merupakan daftar nama Mahasiswa Teknik Industri yang Tergabung dalam Tim:

NoCompetitionNameNIMAchievement
1.EGSA Essay Competition 2024Rangga Pamungkas Putradharma225222841st Place
Zahid Anugrah Muzaffar Rana22522100
2.Policy Case Competition: Crafting Innovative Policies to Advance Sustainable Energy Initiatives in YogyakartaAzhar Anargya Aryasatya22522332TOP 5 & Best Presentation
Arkan Abbad Falah Wibowo22522231
Rangga Pamungkas Putradharma22522284

Syawarani Gayatri

On Tuesday (23/12/2024), the Innovation and Technology Competition (LEVITASI) was successfully organized by the Student Executive Board (LEM) of the Faculty of Industrial Technology (FTI), Universitas Islam Indonesia (UII). The event took place at the FTI UII Hall from 09.00 WIB to 13.00 WIB and managed to attract attention with various technological innovations displayed. From a total of ten participants, two groups from Industrial Engineering UII successfully made proud achievements by winning first and second place.

First Place: Agricultural Drone Innovation

The group consisting of Dhinar Elma Arifa, Zhafif Radithya Nugroho, and Anggara Yoga Pradhana amazed the jury with their innovation, an agricultural drone equipped with hyperspectral imaging sensor technology, LiDAR cam, and coaxial propeller design. This technology is designed to improve efficiency in agricultural processes, such as monitoring and land cultivation. With automation capabilities and optimal lifting power, this drone is a modern solution for the agricultural sector.

Competition Poster Coaxial Drone

“Initially, this idea was just a development of last year’s concept that won runner-up. By improving the shortcomings based on the jury’s suggestions, we managed to bring this innovation to a better level,” said Dhinar Elma Arifa.

They were also accompanied by their supervisor, Putri Dwi Annisa, S.T., M.Sc., who provided valuable input during the development process. “It was really exciting during the presentation and expo, especially when we were judged by Ir. Muhammad Ridwan Andi Purnomo, S.T., M.Sc., Ph.D., IPM who understands automation. I didn’t expect to win first place,” added Dhinar.

Their message to other students is, “Don’t be afraid to try! Winning is just a bonus, the most important thing is the experience and learning during the process.”

Second place: CHELMONT-EA

Winner 2nd place

The CHELMONT-EA group, consisting of Demas Rakha Freeporta, Mumtaz Fahd Rifmawan, Rizki Esa Putra Bijaksana, and Zahwa Putri Aghniya also from the Industrial Engineering department of UII, won second place with their innovation in the form of Chicken Feeder and Health Monitor with Egg Automation. This system integrates automatic feeder technology, chicken health sensor, and egg collecting conveyor to improve the efficiency of laying hen farms.

In an interview, Mumtaz Fahd, one of the team members, revealed that the idea to participate in LEVITASI stems from the success of CHELMONT-EA in the RSKE Big Project Laboratory activities. “We see that this product has great potential to be competed. With the support of our supervisor, Ratih Dianingtyas Kurnia, S.T., Ph.D., we decided to compete in LEVITASI again,” he said.

Competition Poster Chielmont-Ea

According to Mumtaz, their product not only saves operational costs, but also improves the welfare of farmers through ergonomic design and real-time monitoring of chicken health. 

As for him, he gave a message to other students who want to follow in their footsteps “The message is to be more active in learning many things and the most important thing is to find an environment that really wants to process together, especially if you have the same intention, surely in the future you will have greater opportunities,” he said.

Assessment and Prospects

The assessment of the competition was done through presentations in front of the jury, which consisted of FTI UII lecturers, and assessment during the expo. This event provides an opportunity for students to show their potential in creating innovative technology-based solutions.

This achievement is proof of the ability of UII Industrial Engineering students to produce relevant and applicable work. With high enthusiasm and dedication, they are expected to inspire other students to continue working and innovating.

Rani Novalentina

Tim Sagarmatha berhasil meraih penghargaan Favorite Winner dalam ajang International Oil Rig Design Competition OCEANO 2024. OCEANO 2024 sendiri merupakan event yang bertujuan meningkatkan kesadaran publik terhadap potensi sumber daya maritim global melalui berbagai rangkaian kompetisi. Fakultas Teknologi Kelautan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (FTK ITS) yang menyelenggarakan ajang bergengsi tersebut. Perlombaan dengan tema “Pioneering innovative offshore oil platform by enhancing structural and HSE aspects to maximizing energy potential” tersebut terlaksana selama 3 hari pada 23-25 November 2024. 

Tim Sagarmatha, terdiri dari mahasiswa  Valendra Eril Erginansya, Khafiyya Aulia Istiadza, Dinda Meilia Rhepon, Manik Purbo Ulung, dan Inggil Tahta Haritza ini mengusung konsep desain oil rig ramah lingkungan. Mereka berhasil menciptakan maket oil rig untuk meminimalkan pencemaran minyak ke laut. Dalam perlombaan, maket tersebut harus melewati beberapa tahapan, seperti tes rig, tes floating, dan tes motion dengan simulasi ombak buatan. Pada tahap tes rig, maket Tim Sagarmatha dengan berat 2 kg berhasil menopang beban hingga 250 kg. Walaupun demikian, mereka belum berhasil pada tes floating karena desain maket yang belum seimbang.

Persiapan untuk lomba ini mereka lewati dengan penuh tantangan. Mulai dari membuat maket yang akurat dan sesuai perhitungan hingga mempersiapkan presentasi yang menggambarkan keunggulan dari desain mereka. Namun, seluruh tantangan tersebut dapat teratasi dengan baik berkat bimbingan dari dosen dan mentor Industri FTI, yakni Dian Janari, S.T., M.T., Diles Parel Lubis, S.T., M.T., dan Putri Dwi Annisa, S.T., M.Sc. Ketiganya memiliki peran yang besar dalam meraih kesuksesan tim.

Ata, salah satu anggota tim Sagarmatha berpesan, “Kalau pesan dari aku adalah mungkin dari teman-teman itu gak tertarik dengan lomba. Cuman saat teman-teman ikut pertama kali, walaupun hasilnya kalah atau menang, pasti kalian akan ketagihan. Jadi kuncinya adalah coba dulu, masalah menang atau kalahnya pikirin belakangan, gitu.” ungkapnya.

Selamat kepada tim Sagarmatha atas prestasi ini! Semoga menjadi inspirasi bagi generasi-generasi berikutnya.

Audiamara Vinka

Mahasiswa Teknik Industri Universitas Islam Indonesia (UII) berhasil menorehkan prestasi gemilang dalam 11th Industrial Engineering Conference 2024 (11th IDEC 2024) pada (25/7). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Teknik Industri Universitas Sebelas Maret (UNS) ini mengangkat tema “Percepatan Making Indonesia 4.0: Transformasi Keinsinyuran dalam Era Revolusi Industri Terkini”.

Best Paper Topik Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi

Tim pertama terdiri dari asisten Laboratorium DSKE. Tim ini beranggotakan Lulu Riesta Nugroho, kemudian Ridho Muzaik Ramadhan, Zahara Intan Wigathie, dan Felix Rasyada Rafif. Mereka berhasil meraih penghargaan Best Paper untuk topik Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi. Paper dengan judul “Analisis Ergonomi dan Redesign Halte Bus Trans Jogja dengan Metode RULA dan Antropometri” berhasil menarik perhatian dewan juri sehingga mengantarkan mengantarkan mereka pada prestasi tersebut. Bimbingan dari dosen Ibu Amaria Dila, Ibu Ratih Dianingtyas, dan Pak Chancard turut berperan besar dalam kesuksesan ini.

Lulu Riesta menyampaikan bahwa persiapan lomba sudah dimulai jauh sebelum pendaftaran dibuka, sehingga timnya sudah memiliki bahan yang matang. “Alhamdulillah lancar, seru sih, nambah pengalaman juga,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa konferensi ini memberinya kesempatan untuk terbiasa tampil di depan umum dan memperkaya pengalaman publikasi.

Best Paper Topik Sistem Logistik dan Bisnis

Prestasi kedua diraih oleh tim yang beranggotakan asisten laboratorium Data Mining. Mereka yaitu Fajra Aqila Adesti, Sastyaviani Irami P, Ar Royyan Utama T, Nisrina Faiza Mufid, dan Samaya Dhiya Salindri. Paper mereka yang berjudul “Analisis Perilaku Belanja dan Pengelompokan Pelanggan di Toko Ritel ABC Menggunakan Metode Clustering” berhasil mendapatkan penghargaan Best Paper untuk topik Sistem Logistik dan Bisnis. Tim ini juga mendapatkan bimbingan dari dosen yang berpengalaman, yang membantu mereka menyempurnakan paper hingga berhasil meraih penghargaan tersebut.

Menurut Royyan, konferensi ini sangat menarik karena mereka mendapatkan banyak wawasan baru mengenai dinamika perindustrian di Indonesia dari berbagai sudut pandang. Hal ini semakin membulatkan tekad mereka untuk berkontribusi dalam dunia industri di masa depan. Mereka juga memberikan pesan kepada mahasiswa lainnya agar tidak takut mencoba dan terus berusaha untuk meraih prestasi. “Tetap semangat, tulislah paper mu dengan segenap niat. Tulislah seakan-akan menulis adalah passion-mu,” ujar Royyan.

Salwa Nur Rahma

prestasi rouf

Ahmad Arro’uf Sulfuadi, mahasiswa Teknik Industri UII angkatan 2023 telah mencatatkan sejumlah pencapaian gemilang di tahun pertamanya. Rouf—begitu ia akrab disapa—dikenal sebagai sosok yang gigih, berdedikasi, dan memiliki visi yang jelas. Sedari awal, Rouf telah menyusun rencana matang untuk mencapai mimpinya selama masa studi. Tidak hanya berhenti pada perencanaan, ia juga menerjemahkannya menjadi langkah-langkah nyata.

Rouf memulai perjalanan prestasinya tak lama semenjak resmi menyandang status mahasiswa UII pada Agustus 2023. Di tengah padatnya kegiatan orientasi, Rouf yang telah lama tertarik pada bidang energi transisi ini berhasil meraih Top 10 dalam lomba penulisan artikel tentang isu climate change dan energy transition yang diadakan oleh Institut Hijau Indonesia dan Indonesian Center for Environmental Law. Selanjutnya, ia berhasil mencapai babak semifinal dalam kompetisi Business Plan yang diselenggarakan oleh Kampusinovatif.id bersama IBISMA sebagai media partner.

Tidak berhenti disitu, Rouf kembali mengembangkan kiprahnya sebagai mahasiswa berprestasi dengan menjadi grand finalist dalam ADHI ICon dan meraih penghargaan Best Work Safety and Community Involvement bersama rekannya, Alan Salim. Pada waktu yang sama, timnya juga meraih posisi keempat dalam kategori Best GFT UII di PKM-IC dan medali perunggu dalam International Youthpreneur Competition.

Persiapan dan Dukungan dari Kampus

Rouf mengungkapkan bahwa selama persiapannya untuk kompetisi, ia selalu berupaya meningkatkan kepekaan dan sikap kritis terhadap isu serta kondisi lingkungan sekitar. Selain itu, ia disiplin mencatat dan mengembangkan setiap ide yang hadir. Lingkungan yang positif, termasuk dukungan penuh dari pihak kampus dan prodi, baik dalam bentuk bimbingan maupun pendanaan, juga mendorong pencapaian Rouf. Ia merasa bersyukur karena keterlibatannya di lingkungan kampus telah memperluas relasinya. Selain itu, inspirasi juga datang dari para dosen Teknik Industri UII yang selalu siap membantu serta menyediakan ruang untuk berkembang.

prestasi rouf

Manfaat dan Harapan

Pencapaian Rouf bukan hanya menjadi investasi ilmu dan pengalaman untuk masa depan, tetapi juga bermanfaat bagi kehidupan sehari-harinya. Ia merasa lebih percaya diri berkomunikasi dengan orang lain, kemampuan menulisnya meningkat, serta mampu memanfaatkan teknologi dan jurnal dengan lebih efektif. Selain itu, Rouf menjadi lebih solutif dan berempati dalam menghadapi masalah disekitar. Meskipun masih merasakan insecure, ia memilih untuk melihat emosi tersebut dari sisi positif.

“Rasa insecure dan takut pasti ada, itu penting bagi kita. Toh, kita masih manusia, itu sunnatullah. Namun, ada satu sunnatullah yang harus kita sadari, bahwa Allah tidak mungkin menciptakan kita tanpa potensi. Jadi, potensi itu jangan disia-siakan. Sampai sekarang dan hingga masa kuliahku di UII habis, aku masih memegang mimpi-mimpi itu dengan segala rasa takut dan insecure yang harus diatasi. It’s okay, all is well,” ungkap Rouf.

Rouf menyadari bahwa tidak semua orang memiliki kesempatan yang sama. Oleh karena itu, ia bertekad memanfaatkan setiap peluang selama kuliah sebagai proses belajar. Ia berharap dapat terus berkembang dan memberikan manfaat bagi dirinya, UII, serta lingkungan sekitar, baik sekarang maupun di masa depan. Terakhir, Rouf membagikan semangatnya kepada rekan-rekan seperjuangan, “Semangat mahasiswa hebat, just do what you want and you will be what you start today! InsyaAllah kabar baik untuk apa yang sedang kita usahakan.” tutupnya.

Syawarani Gayatri

Anggota kelompok tim berprestasi

Sekelompok mahasiswa Teknik Industri UII berhasil menorehkan prestasi dalam Administratio Creative Writing Competition 2024. Lomba bertemakan “Ideas with Action to Face the Future” ini merupakan event tahunan dari Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya. Kompetisi berlangsung pada (8-31/5) dan diikuti oleh mahasiswa/i aktif seluruh Indonesia.

Tim beranggotakan Zahid Anugrah Muzaffar Rana, Inggil Tahta Haritza, Rangga Pamungkas Putradharma, dan Azhar Anargya Aryasatya. Mereka semua merupakan mahasiswa Teknik Industri UII angkatan 2022. Penghargaan yang berhasil mereka raih yaitu 1st Winner dalam cabang Opinion Competition dengan essay “SAFETO: Solusi Peningkatan Data Keamanan Data Storage Berbasis Artificial Intelligence Melalui Tiga Rangkaian Proses yang Terintegrasi”.

Dalam kompetisi ini, mereka ditantang untuk mencari solusi dari masalah yang timbul atas berkembangnya Artificial Intelligence sebagai data storage. Adapun studi kasus yang harus mereka selesaikan adalah mengenai kebocoran data yang dialami Bank Syariah Indonesia. Perlombaan berlangsung secara online, kemudian untuk solusi yang mereka ajukan nantinya akan dikumpulkan untuk dinilai oleh para dewan juri terkait orisinalitas, kesesuaian isi, kualitas essay, dan lainnya.

Zahid menceritakan proses lomba yang mereka lalui, mulai dari melakukan riset mendalam mengenai permasalahan sampai mengumpulkan informasi dari berbagai jurnal internasional. Tak hanya itu, sebagai persiapan, mereka juga sudah melakukan berbagai riset terkait Artificial Intelligence bahkan sebelum studi kasus mereka diumumkan dalam Technical Meeting. Selanjutnya, berdasarkan penelitian studi kasus yang sudah dilakukan, mereka mengajukan solusi berupa peningkatan keamanan data storage dengan memanfaatkan Artificial Intelligence berdasarkan tiga proses terintegrasi, mulai dari pre-processing, on-going, dan post-processing.

“Seru banget karena lombanya berkaitan dengan Artificial Intelligence yang sekarang sedang banyak dibahas oleh masyarakat,” ujar mereka. Mereka juga berpesan untuk mahasiswa yang ingin mengikuti lomba sejenis untuk tetap semangat dan tidak pernah berhenti mencoba, serta berdoa kepada Allah SWT agar selalu diberi kemudahan atau kelancaran. Semangat untuk selalu berusaha dan mencari pengalaman baru adalah kunci keberhasilan dalam setiap kompetisi.

Salwa Nur Rahma

Seorang mahasiswi Teknik Industri Universitas Islam Indonesia (UII), Prita Nurkhalisa Maradjabessy, berhasil mengukir prestasi berupa Best Presenter dalam sebuah konferensi internasional. Tak hanya itu, ia juga meraih 2nd Winner of Student Paper Competition. The 5th International Conference on Halal, Policy, Culture, and Sustainability Issues diselenggarakan oleh Universitas Muslim Indonesia pada 18-19 September 2023 secara daring. Perlombaan tersebut mengambil tema “Halal Industry: Current Trends and New Challenges” dengan dua kegiatan, yaitu konferensi internasional yang meliputi sesi presentasi, diskusi panel, serta workshop dan seminar. Selain itu, terdapat student paper competition berfokus pada penulisan makalah, presentasi, dan penilaian oleh dewan juri.

Dalam perlombaan tersebut, Prita tak melakukannya sendiri. Namun, ada co-author yang membantunya, yakni Roaida Yanti yang juga merupakan alumnus Teknik Industri angkatan 2019. Tentunya, terdapat juga Dr. Qurtubi, S.T., M.T., yang berperan sebagai Dosen Pembimbing penulisan. Berkat kesungguhan yang kuat, Prita sukses mempresentasikan paper “Halal Retail: Bibliometric Analysis for Mapping Research” dengan baik. Lebih lanjut, paper dengan judul “Identifying Retail Sales Tactic through Association Rule Mining” juga berjaya meraih kemenangan.

Raihan tersebut membawa dampak baik bagi mahasiswi yang meraih prestasi Best Presenter itu. “Konferensi ini memberikan pengalaman berharga bagi saya dalam mengembangkan pemikiran kritis dan sistematis saat menyusun papers, melatih kemampuan public speaking untuk presentasi dengan bahasa Inggris di depan para dewan juri, serta mendapat kesempatan untuk kenal dan belajar banyak ilmu dalam berbagai bidang industri dari peserta lain yang merupakan dosen dan mahasiwa berbagai perguruan tinggi lainnya.” ungkapnya.

Senada dengan itu, Prita juga membagikan beberapa tips untuk dapat meraih juara. Yang pertama dan utama tentu saja banyak berdoa dan meminta restu orang tua. Kemudian, aktif meminta pendapat atau masukan dari dosen yang memiliki keahlian dalam bidang penelitian sesuai dengan lomba. Sebagai tambahan, kuasai dan selalu berlatih untuk mengembangkan public speaking, serta nikmati pengalaman tersebut sebagai proses berkembang yang menyenangkan.

Audiamara Vinka

Juara Prestasi Gemilang Taekwondo Teknik Industri

Mahasiswa Teknik Industri berhasil menorehkan prestasi gemilang di Everest Taekwondo Championship 2. Acara yang diselenggarakan oleh Piala Kemenpora RI 2023 tersebut berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) POPKI, Cibubur, Jakarta Timur pada Kamis-Minggu (14-17/12).

Prestasi tersebut diraih oleh Hanif Fadlilatul Husna, mahasiswa Program Studi Teknik Industri angkatan 2023. Hanif Fadlilatul, atau yang kerap disapa Dilla, berhasil meraih Medali Emas dalam perlombaan Takwondo kategori Poomsae.

Prestasi tersebut bukanlah hasil kebetulan belaka. Dilla menunjukkan tingkat dedikasi yang tinggi, ia telah mempersiapkan lomba dengan melaksanakan pelatihan sejak bulan Oktober hingga menjelang pertandingan diadakan. Ia meluangkan waktu untuk latihan rutin, menjaga kebugaran fisik, dan memperdalam teknik-teknik taekwondo miliknya.

Prestasi Tekwondo Teknik Industri

Keberhasilan Dilla ini juga tak luput oleh dukungan dan keterlibatan orang-orang di sekitarnya. “Dalam melakukan persiapan lomba, saya dibantu oleh pelatih taekwondo kami, keluarga, teman-teman dan kakak-kakak di taekwondo,” ucap Dilla.

Kesan Dilla terhadap perlombaan yang diikuti yakni ia sangat senang mendapatkan pengalaman yang berharga serta kesempatan untuk bertanding pada kejuaraan kali ini. Selain itu, Dilla menitipkan pesan bagi mahasiswa yang mungkin ingin mengikuti kejuaraan sejenis ini, yakni janganlah takut untuk mencoba hal baru, berusaha dengan maksimal, konsistenlah hingga akhir apa yang sudah kamu mulai, serta berdoa kepada Allah swt agar selalu diberi kemudahan atau kelancaran dalam mengerjakan semua hal.

Prestasi Dilla dalam lomba taekwondo adalah bukti bahwa kesuksesan tidak mengenal batasan. Dengan dedikasi, manajemen waktu yang baik, dan dukungan yang memadai, mahasiswa tersebut mampu meraih kemenangan gemilang dalam dua dunia yang berbeda. Keberhasilan ini menjadi cerminan bagi semangat juang dan ketangguhan yang menjadi ciri khas mahasiswa Teknik Industri.

Salwa Nur Rahma