Karir yang cemerlang dimulai dari banyaknya ilmu yang didapat dari pembelajaran maupun pengalaman. Oleh karena itu, mahasiswa perlu mengikuti sebuah program untuk mendapatkan gambaran tugas kerja yang terjun langsung ke lapangan. Dengan program magang, mahasiswa dapat melatih keterampilan dan profesionalisme kinerjanya untuk menghadapi dunia kerja nyata.

Misalnya, mengikuti Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Batch 4 dengan penempatan di PT. Dharma Electrindo Manufacturing Cirebon yang diikuti oleh Dayvia Sulistiani, salah satu mahasiswa Teknik Industri angkatan 2019. PT. Dharma Electrindo Manufacturing Cirebon merupakan perusahaan yang bergerak dibidang manufacturing otomotive yang memproduksi wiring harness dan komponen elektrik lainnya.

Pada program magang tersebut, Dayvia mengisi posisi PPIC (Perancangan Produksi dan Inventory Control) dengan kegiatan yang berlangsung pada tanggal 16 Februari-30 Juni 2023 secara luring. Ia mendapat wawasan yang berlimpah khususnya mengenai industri manufaktur, perencanaan produksi, dan alur warehouse raw material di PT. Dharma Electrindo Manufaktur Cirebon. Selama proses magang, Ia membuat proyek ‘Perancangan Digitalisasi Pick to Light System pada Warehouse Raw Material PT. Dharma Electrindo Manufacturing.’

Ia juga menyampaikan banyak pengetahuan yang didapatkan dari program magang tersebut, seperti Toyota Production System (TPS), Peningkatan Proses Industri Manufaktur Supply Chain Management, Perencanaan Produksi, dan Pengetahuan Produk & Proses pada perusahaan manufaktur.

Selain Dayvia, terdapat juga Rafif Dzaki Muhammad yang berkesempatan mengikuti kegiatan Magang Merdeka Kampus Merdeka Batch 4 di PT United Tractors Tbk pada posisi Data Management. PT United Tractors Tbk atau UT merupakan salah satu anak usaha dari PT Astra International Tbk sebagai pemegang saham mayoritas yang terkemuka di Indonesia dengan jangkauan layanan melalui enam pilar bisnis, yaitu Mesin Konstruksi, Kontraktor Penambangan, Pertambangan Batubara, Pertambangan Emas, Industri Konstruksi dan Energi. UT berdiri pada 13 Oktober 1972 dengan menjadi distributor alat berat ternama di Indonesia seperti Komatsu, Scania, Bomag, UD Trucks, dan Tadano.

Selama menjalani masa magang, Rafif mengerjakan beberapa proyek baik proyek utama maupun proyek sampingan. Proyek utama yang Ia kerjakan adalah melakukan pengolahan data dan dashboard pada UT Smart yang merupakan platform pembelajaran untuk pengembangan karyawan UT dengan dukungan software Microsoft Excel dan Microsoft Power BI. Selain itu, Ia juga mengerjakan proyek sampingan berupa improvisasi tampilan UT Smart dengan software Figma bersama tim UI/UX dan proyek educulture yang mengutamakan nilai-nilai kebhinekaan.

Menurut Rafif, dengan mengikuti program magang tersebut dapat mengembangkan potensi diri, keterampilan individu, serta memberikan gambaran karir ke depannya. Selain itu, bekerja sama secara tim dengan orang baru juga dapat membangun prinsip Agile.

Sejalan dengan Rafif, Agung Arief Gunawan, mahasiswa Teknik Industri angkatan 2019 juga ikut serta dalam program MBKM di PT United Tractors Tbk. Disana Ia mengerjakan 2 proyek sekaligus, yaitu Change Management Hybrid Working Method dan Guidance Business Process. Untuk tugas dari proyek Management Hybrid Working Method adalah merevisi guidance hybrid working dan video hybrid working. Kemudian, untuk proyek Guidance Business Process adalah membuat guidance mengenai business process. Selain mengerjakan proyek, Ia juga mengikuti kegiatan di luar proyek, seperti acara sharing is caring yang diisi oleh intern dan mentor, serta executive sharing.

Berkat kegiatan magang, Ia berkembang menjadi pribadi yang lebih disiplin, melatih public speaking, dan melatih berpikir kritis. Melalui program tersebut, Ia juga mendapatkan pengalaman baru dan bertemu orang-orang baru yang friendly di PT United Tractors Tbk.

Industrial Competitiveness merupakan faktor penting dalam pertumbuhan ekonomi suatu negara dan kelangsungan bisnis perusahaan. Diperlukan kerja sama yang apik dari sektor swasta dan pemerintah, serta investasi dalam inovasi, pendidikan, dan infrastruktur. Oleh karena itu, Program Magister Teknik Industri dan Program Doktoral Rekayasa Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia menggelar kuliah umum dengan tema Peran Supply Chain Management dalam Peningkatan Industrial Competitiveness pada (16/09) secara daring menggunakan platform Zoom Meeting.

Acara yang diikuti sekitar 80 partisipan itu dibuka oleh Ratna Agil Apriani, S.T. sebagai MC dan pemutaran video sambutan Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D. selaku Rektor Universitas Islam Indonesia. Beliau menyampaikan bahwa banyak sekali tren yang berubah pada bidang Teknik Industri maupun Rekayasa Industri sehingga mahasiswa harus adaptif dengan perkembangan yang telah terjadi.

“Sangat mungkin bidang garap Teknik Industri harus menyesuaikan diri. Misalnya, kita akan berhadapan dengan integrasi teknologi informasi dengan manusia. Ada robot kolaboratif yang mendukung kerja manusia sehingga lebih efisien, lebih aman. Atau misalnya kita juga mendengar, mengikuti perkembangan yang ada, Technology Manufacturing Addictive dengan printer 3D dengan beragam bahan yang itu akan menjadikan proses manufaktur lebih efisien dan fleksibel.” tuturnya.

Kemudian, acara dilanjut dengan sekapur sirih fasilitas-fasilitas yang telah dipersiapkan untuk menunjang pembelajaran mahasiswa S2 dan S3 oleh Dekan Fakultas Teknologi Industri, Prof. Dr. Ir. Hari Purnomo, M.T., IPU, ASEAN.Eng. sekaligus membuka acara pada pagi hari itu. Beliau berharap lengkapnya sarana dapat meningkatkan kualitas pendidikan agar lulusan bisa bersaing di pasar bebas.

“Bagi S3 ini adalah filosofi keilmuan jadi ada teori-teori baru yang bisa bapak ibu terapkan nanti di dalam menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada di masyarakat. Oleh karena itu, maka siapkan topik-topik bapak ibu sekalian, adik-adik semua disini, bagaimana topik-topik thesis maupun disertasi yang kiranya nanti bisa bermanfaat bagi masyarakat. Sebuah penelitian yang baik itu bukan hanya tataran dokumen yang baik tapi sebuah penelitian yang baik adalah penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat.”

Green Supply Chain Management dengan SCOR 14

Sesi pemaparan materi dipandu secara langsung oleh Atyanti Dyah Prabaswari, S.T., M.Sc. sebagai moderator yang diisi oleh Prof. Dr. Ir. Elisa Kusrini, MT, CPIM, CSCP, SCOR-P selaku Ketua Program Studi Rekayasa Industri Program Doktoral FTI UII dengan judul Improving Sustainability Supply Chain Performance Using Digital SCOR 14 Model. Salah satu materi yang disampaikan adalah pentingnya Green Supply Chain dengan memperhatikan dampak lingkungan yang wajib dipenuhi perusahaan karena untuk menjalankan perusahaan tidak hanya profit, tetapi isu sosial atau lingkungan juga harus dipikirkan.

“GSCM mengintegrasikan aspek-aspek environmental di dalam aspek business. Salah satu model menggunakan SCOR dimana sudah terbukti digunakan oleh banyak industri untuk mendefinisikan Supply Chain Scope Process. SCOR model menggambarkan aktivitas bisnis yang berhubungan dengan bagaimana memuaskan customer demand. Nah disitu melibatkan orkestra, semacam bermain musik. Jadi bagaimana mereka mengatur mengkoordinasikan seluruh pelaku supply chain mulai dari perencanaan, pemesanan, pengadaan, transform (proses mentransformasi atau pembuatan), kemudian fullfill. Fullfill itu me-deliver, kemudian juga termasuk return.” ucapnya.

Kelebihan dari penerapan SCOR adalah adanya hirarki yang berfungsi untuk menilai environmental yang telah disediakan oleh perusahaan. Apabila hasilnya kurang baik maka SCOR dapat mengubah ke dalam aktivitas yang lebih detail, misalnya pada proses source, transform, maupun return. Penilaian ini biasa disebut sebagai root cause analysis.

Implementasi Supply Chain dalam Bidang Kesehatan

Lalu, materi kedua diutarakan oleh Dr. Ir. Agus Mansur, S.T., M.Eng.Sc selaku Wakil Dekan Bidang Sumber Daya FTI UII dengan topik Supply Chain Collaboration in Healthcare. Beliau mengungkapkan betapa susahnya mendapat pasokan kantong darah karena adanya ketidakpastian yang sulit dikontrol. Contohnya terdapat kasus pasien membutuhkan darah dengan rhesus negatif, tetapi tidak bisa dipenuhi karena hanya ada darah dengan rhesus positif walaupun dari golongan darah yang sama.

Beliau mengemukakan, “Kita tahu betul bahwa shortage darah itu dapat mengakibatkan kematian dari pasien yang membutuhkan. Maka perlu sekali kita merancang bagaimana supply chain di healthcare management ini kita bisa kontrol, bisa kita kendalikan, sehingga ini punya manfaat yang besar buat kemanusiaan.” ujarnya. Benefit dari pengelolaan kantong darah yang sangat kompleks dengan model kolaborasi tersebut dapat meningkatkan service level dan pendapatan antar blood bank.

Selanjutnya, terdapat sesi diskusi dengan para mahasiswa dengan salah satu pertanyaannya mengenai teori dalam pengolahan sampah yang merupakan kebalikan dari supply chain. Elisa menjawab bahwa dalam SCOR, proses tersebut akan masuk ke dalam return karena menerapkan reverse logistic yang aliran materialnya dari downstraint menuju upstraint. Lebih lanjut Agus menambahkan, “Selama ada aliran material, informasi, nilai keuangan maka bisa didekati dengan SCM, Circular Economy.”

Terdapat juga pembahasan mengenai cara mengetahui perusahaan telah mengaplikasikan supply chain dengan baik dan benar. Kedua narasumber sepakat dengan menjawab bahwa hal tersebut dapat dilihat dari Sustainability Report yang dibuka oleh perusahaan untuk publik. Laporan ini berisi hal-hal yang material, yaitu seluruh hal yang berdampak pada proses bisnis mereka.

Kuliah umum ditutup dengan sesi dokumentasi oleh MC yang kemudian dilanjutkan penjelasan mengenai UIIGateway bagi mahasiswa baru S2 dan S3 oleh Kepala Divisi Administrasi Akademik, Nurlatifah Risti Julianingrum, S.E.

Program Studi Teknik Industri, Program Magister dan Program Studi Rekayasa Industri Program Doktor selenggarakan Kuliah Umum

Video; Sambutan Prof. Fathul Wahid., S.T., M.Sc., Ph.D – Rektor Universitas Islam Indonesia 

Narasumber:
Prof. Dr. Ir. Elisa Kusrini, MT, CPIM, CSCP, SCOR-P – Improving Sustainability Supply Chain Management using Digital SCOR 14

• Dr. Agus Mansur, S.T., M.Eng.Sc – Supply Chain Collaboration in Healthcare Industry

 

Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia menggelar penjelasan akademik untuk mahasiswa baru angkatan 2023 pada (25/05). Acara yang berlangsung pada hari Jumat tersebut bertempat di Gedung Kuliah Umum (GKU) Prof Dr Sardjito dan dibuka dengan melafalkan bacaan basmalah yang dipandu oleh MC Pardiya, S.T. dan Farras Rana Pradhana, S.T.

Kemudian, acara dilanjutkan dengan pembacaan kalam ilahi oleh Ridho Muzaik Ramadhan dan juga menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Hymne UII secara bersama-sama. Kegiatan pada siang hari tersebut disambung dengan sambutan Ketua Program Studi Program Sarjana, Ir. Muhammad Ridwan Andi Purnomo, S.T., M.Sc., Ph.D., IPM. Beliau menyapa, menyambut, dan memperkenalkan teknik industri kepada mahasiswa baru 2023.

“Kalau kita cek lulusan Teknik Industri itu bekerjanya bisa diberbagai macam bidang. Kita sampaikan baru saja kita juga melakukan tracer study. Jadi lulusan kita, kita tanyai lagi di mana bidang kerja mereka, ternyata menyebar ke semua sektor. Ada yang berada di pemerintahan karena itu merupakan sistem pemerintah. Ada yang bekerja di industri karena merupakan sistem industri. Ada yang bekerja di sektor jasa karena itu juga merupakan sistem jasa dan bahkan juga banyak yang berwirausaha. Nah sehingga dari sisi peluang kerja nanti setelah lulus, nampaknya Teknik Industri ini mempunyai peluang yang lebih luas dibandingkan dengan teknik lainnya,” paparnya.

Tak lupa, beliau juga memberi wejangan untuk menghadapi berbagai tantangan yang ada pada masa teknologi masif seperti saat ini. “Kita kuliah di era sekarang ini kan tantangannya lebih berat, ya. Sudah ada ChatGPT. ChatGPT ini seperti profesor segala bidang. Kita tanya kesehatan, dia bisa. Kita tanya masalah industri, dia pinter. Kita mau tanya masalah hukum, dia juga bisa. Oleh karena itu, adik-adik sekalian silakan nanti ketika selama kuliah, tidak hanya kuliah saja. Pengembangan diri di luar kelas menjadi kata kunci yang sangat penting untuk dilakukan,” tambahnya.

Tidak sampai disitu, Ir. Muhammad Ridwan Andi Purnomo, S.T., M.Sc., Ph.D., IPM. juga memimpin sesi pengenalan staf dan dosen yang akan membersamai mahasiswa selama berkuliah di TI UII. Selanjutnya, sesi penjelasan akademik disampaikan oleh Amarria Dila Sari, S.T., M.Sc. selaku Sekretaris Program Studi Program Sarjana. Beliau menerangkan mengenai sejarah kampus, menguraikan profil lulusan, memperkenalkan berbagai macam skema kelulusan dan kerja sama, serta fasilitas yang ada di TI UII.

“Adik-adik untuk rekomendasi skema kelulusan ada beberapa jalur. Yang pertama ada.secara reguler 4 tahun, arus cepat 3,5 tahun, kemudian ada fast track. Yang ingin langsung S1 dan S2 itu bisa banget, bahkan bisa S1 dan S2 ke luar negeri. Kemudian, ada yang ingin ikut pertukaran pelajar (student exchange) atau double degree, bisa sekali, ada program IISMA. Nanti untuk magang, boleh ikut program magang dari pemerintah yang disebut dengan program merdeka atau MBKM. Atau ikut program magang mitra dari prodi S1. Bisa ke perusahaan Yamaha, ke beberapa perusahaan yang ada di Jogja dan kemudian dikonversi ke mata kuliah. Nanti bisa juga dari kegiatan wirausaha lalu menjadi salah satu program untuk technopreneurship,” jelasnya.

Sementara itu, penjelasan mengenai program fast track dijabarkan oleh Winda Nur Cahyo, S.T., M.T., Ph.D. selaku Ketua Program Studi Program Magister. Beliau mengemukakan bahwa apabila ingin sukses tidak cukup hanya berlari, tetapi berakselerasi dengan berlari lebih cepat lagi. Salah satunya dengan program fast track yang ada di TI UII. Mahasiswa dapat menempuh program S1 dan S2 hanya dalam 5 tahun.

“Jadi begini adik-adik, kalau Anda mau sukses, Anda itu harus ngerti mau kemana, tujuannya apa, bikin jalanmu sendiri, jalanin. Nah ini salah satu alternatif yang kami sampaikan adalah bagaimana ada program percepatan. Program percepatan sebelum Anda lulus S1. Dulu kan biasanya S1 selesai baru S2. Nah sekarang kita bikinkan sebuah peta jalan. Meski Anda S1 belum selesai, Anda sudah bisa kuliah S2. Dimana Anda bisa mulai kuliah S2 ketika Anda di semester 7,” terangnya.

Setelahnya, penjelasan mengenai program studi internasional diutarakan langsung oleh Sekretaris Program Studi Program Internasional, Ira Promasanti Rachmadewi, Ir., M.Eng. Beliau memperlihatkan berbagai keuntungan dan fasilitas yang diperoleh apabila bergabung dengan program internasional mulai dari kesempatan project remote job, pelatihan/course, university visit, dan juga company visit baik dalam maupun luar negeri untuk membandingkan working environmentnya.

“Lulusan kita yang 0 bulan lulus hampir 80%. Jadi belum lulus sudah dapat kerja. Pada saat kita kompetisi di dunia kerja, begitu lihat program internasional employer kita langsung tertarik. Karena apa? Satu kompetensi yang dibutuhkan di era sekarang adalah komunikasi dalam bahasa internasional karena kita sudah hidup di dunia global. Siapa yang ikut di International Program, dia akan mendapatkan international exposure,” ujarnya.

Acara diteruskan dengan sesi tanya-jawab bersama para dosen yang telah menjelaskan materinya. Beberapa mahasiswa dengan antusias menanyakan terkait biaya perpindahan dari program reguler ke internasional, tahapan dan kriteria agar dapat mengikuti program fast track, daftar universitas luar negeri yang bekerja sama dengan TI UII, sampai kemungkinan untuk mengikuti skema kelulusan lebih dari satu. Setelah seluruh pertannyaan terjawab, acara tersebut dirampungkan dengan yel-yel dan melafalkan bacaan tahmid secara bersama-sama.

Assalamualaikum Wr. Wb.

Berikut informasi terkait rencana studi Semester Ganjil 2023/2024 bagi mahasiswa Prodi Teknik Industri Program Sarjana Kelas Reguler:

  1. Mahasiswa sudah melakukan konsultasi evaluasi studi Semester Ganjil 2023/2024 dan rencana studi Semester Ganjil 2023/2024 dengan Dosen Pembimbing Akademik (DPA)
  2. Mahasiswa wajib mengisi formulir konsultasi rencana studi yang sudah di tandatangani/disetujui oleh DPA pada link http://bit.ly/FormKeyin_DPA, dan mengunggah softfile pada tautan https://s.id/UnggahKonsultasiKey-in sebelum hari Kamis (24 Agustus 2023) pukul 18.00 WIB.
  3. Pada semester Ganjil 2023/2024, mahasiswa TIDAK perlu melakukan PRA-KEY IN.
  4. Bagi Mahasiswa Angkatan 2023, KEY IN sudah dipaketkan prodi sesuai kurikulum yang berlaku (Tabel 1).

    Tabel 1 Paket MK 2023

  5. Bagi mahasiswa Angkatan 2022 dan 2021 dengan beban SKS diijinkan 20-24 SKS (Tabel 2).

    Tabel 2 Beban SKS Mahasiswa

  6. Bagi mahasiswa semester 3 (angkatan 2022), key in dilakukan secara mandiri dengan rincian Mata kuliah sebagai berikut (Tabel 3).

    Tabel 3 MK Mahasiswa Angkatan 2022

    Selain itu mahasiswa angkatan 2022 dapat  mengambil MK semester atas yang disarankan sesuai peta kurikulum arus cepat (Tabel 4).

     Tabel 4 MK Semester Atas Diluar Paket Mahasiswa Angkatan 2022 (Arus Cepat)

    MK Jalur Arus Cepat Angkatan 202MK Arus Cepat Angkatan 2022 (Mahasiswa Semester 3)
    Kode Mata Kuliah/ Course SKS/ Credits Kelas
    UNI605 Kewirausahaan Syariah/ Sharia Entrepreneurship 2 Pilih yang tidak bentrok dengan MK semester 3
    UNI604 Kewarganegaraan/ Civic Education 2 Pilih yang tidak bentrok dengan MK semester 3
  7. Bagi mahasiswa Angkatan 2021, rincian MK semester 5 sebagaimana pada Tabel 5 berikut.

    Tabel 5 MK Mahasiswa Angkatan 2021

    Mahasiswa Angkatan 2021 diijinkan mengambil 20-24 SKS, berikut MK semester atas yang disarankan dan dapat diambil sesuai peta kurikulum arus cepat (Tabel 6). 

    Tabel 6 MK Semester Atas Diluar Paket Mahasiswa Angkatan 2021

    MK Jalur Arus Cepat Angkatan 2021
    Kode Mata Kuliah/ Course SKS/ Credits Prasyarat dan Kelas
    UNI602 Islam Rahmatan lil Alamin/ Islam Rahmatan lil Alamin 3 Pilih yang tidak bentrok dengan MK semester 5
    STI601 Perancangan Tata Letak Fasilitas/ Facility Layout Design 3 –        Prasyarat MK Perencanaan dan Pengendalian Produksi 2

    –        Pilih yang tidak bentrok dengan MK semester 5

    STI602 Enterprise Resource Planning/ Enterprise Resource Planning 3 –        Prasyarat MK Perencanaan dan Pengendalian Produksi 2

    –        Pilih yang tidak bentrok dengan MK semester 5

    STI607 Supply Chain Management 3 –        Prasyarat MK Perencanaan dan Pengendalian Produksi 1

    –        Pilih yang tidak bentrok dengan MK semester 5

  8. Mata Kuliah semester 7 (Angkatan 2020), dan dapat mengulang mata kuliah semester 6 yang dibuka pada semester ini.

    Tabel 7 Mata Kuliah Semester 7

    MK SEMESTER 7 SESUAI PANDUAN KURIKULUM 2021
    Kode Mata Kuliah/ Course SKS/ Credits Prasyarat (Nilai D)/ Prerequisite(s) (D)
    UNI602 Islam Rahmatan lil Alamin/ Islam Rahmatan lil Alamin 3
    UNI604 Kewarganegaraan/ Civic Education 2
    UNI608 Kuliah Kerja Nyata/ Community Service 2 >100 SKS, IPK>2,25/ >100 Credits, GPA>2,25
    STI9XX Mata Kuliah Pilihan 1 3
    STI9XX Mata Kuliah Pilihan 2 3
    STI9XX Mata Kuliah Pilihan 3 3
    STI801 Tugas Akhir/ Undergraduate Thesis 5 Metodologi Penelitian Dasar, 1 MK Pilihan, Sudah/ sedang KP, > 120 sks
    STI802 Kerja Praktek/ Internship 3 > 100 SKS, Student soft skills development
  9. MK Semester 6 untuk kelas pendalaman materi (bagi mahasiswa angkatan 2020 dan sebelumnya) (Tabel 7).

    Tabel 7 MK Semester 6 yang dibuka untuk angkatan 2020 ke atas

    MK SEMESTER 6 SESUAI PANDUAN KURIKULUM 2021
    Kode Mata Kuliah SKS Prasyarat
    STI601 Perancangan Tata Letak Fasilitas/ Facility Layout Design 3 Perencanaan dan Pengendalian Produksi 2/ Production Planning and Control 2
    STI602 Enterprise Resource Planning/ Enterprise Resource Planning 3 Perencanaan dan Pengendalian Produksi 2/ Production Planning and Control 2
    STI603 Analisis dan Perancangan Perusahaan/ Enterprise Analysis and Design 3 Ekonomi Teknik/ Engineering Economics
    STI604 Perancangan Sistem Industri Terpadu/ Integrated Industrial System Design 3 Perencanaan dan Pengendalian Produksi 2, Desain Organisasi Industri
    STI605 Simulasi Komputer/ Computer Simulation 3 Pemodelan Sistem/ System Modeling
    STI606 Metodologi Penelitian Dasar/ Basic Research Methodology 2 Tata Tulis Ilmiah/ Scientific Writing
    STI607 Supply Chain Management/ Supply Chain Management 3 Perencanaan dan Pengendalian Produksi 1/ Production Planning and Control 1
  10. MK Pilihan yang ditawarkan pada semester ganjil dapat dilihat pada Tabel 8 berikut.

    Tabel 8 Mata Kuliah Pilihan Semester Ganjil 2023/2024

    No Kode MK Nama Mata Kuliah Pilihan
    1 STI908 Analisis dan Desain SIM
    2 STI935 Cognitive Ergonomic
    3 STI917 Data Science
    4 STI901 Human Capital Management
    5 STI930 Human-Computer Interaction
    6 STI924 Intelligent Manufacturing System
    7 STI937 K3 Lingkungan
    8 STI922 Lean and Green Manufacturing
    No Kode MK Nama Mata Kuliah Pilihan
    9 STI929 Manajemen Kinerja SCM
    10 STI905 Manajemen Resiko
    11 STI904 Manajemen Teknologi
    12 STI918 Rekayasa Kualitas
    13 STI908 Service Management
    14 STI907 Management Aset
  11. Mahasiswa yang lolos untuk mengikuti Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, magang mitra prodi dan magang mandiri,wajib mengisi data pada UII MBKM untuk proses keyin in pada konversi Mata Kuliah.

    Berikut merupakan penawaran MK khusus untuk konversi program MBKM magang, rintisan bisnis, studi/ proyek independent dan pertukaran pelajar, konversi program magang dapat dikonsultasikan ke DPA dan Prodi :

    Tabel 9 MK khusus untuk konversi program MBKM

    No Mata Kuliah Kelas Keterangan
    1 Topik Khusus Manajemen Industri A MKP Khusus Student Exchange Studi Independen
    2 Topik Khusus Riset Operasi B MKP Khusus Student Exchange Studi Independen
    3 Topik Khusus Sistem Produksi C MKP Khusus Student Exchange Studi Independen
    4 Topik Khusus Ergonomi D MKP Khusus Student Exchange Studi Independen
    5 Kapita Selekta A MKP Khusus magang 3 bulan
    6 Analisis Sistem Industri B MKP Khusus magang 6 bulan
    7 Technopreneurship A MKP Khusus jalur rintisan bisnis
    8 Analisis dan Perancangan Perusahaan A MK Khusus jalur magang 6 bulan atau jalur rintisan bisnis

    Keterangan: 8 MK tersebut TIDAK untuk diambil mahasiswa jalur kelulusan regular pada semester ini.

  12. Mahasiswa yang lolos untuk mengikuti Program Fast Track MTI UII, wajib memasukkan MK Pilihan khusus dalam RAS sesuai panduan kurikulum TI Program Sarjana. Bagi mahasiswa fast track MTI yang mengambil TA sedangkan masih mengambil MK Metodologi Penelitian Dasar, proses key in TA akan dilakukan Prodi setelah masa key in revisi selesai dengan mendaftarkan diri sebelumnya ke  s.id/KeyInTAKhususTIREGUIIBerikut merupakan penawaran MK Pilihan khusus untuk program fast track MTI (Tabel :

    Tabel 10 MK Pilihan khusus untuk program fast track

    No Mata Kuliah Kelas Keterangan
    1 Riset Operasi A MKP Khusus Fasttrack
    2 Sistem Produksi A MKP Khusus Fasttrack
    3 Pemodelan Sistem Lanjut A MKP Khusus Fasttrack
    4 Falsafah Teknik Industri A MKP Khusus Fasttrack

    Keterangan: 4 MK Pilihan tersebut TIDAK untuk diambil mahasiswa jalur kelulusan regular pada semester ini. 

  13. Masa key in dilaksanakan pada :
  14. Masa key in revisi dilaksanakan pada Rabu, 30 Agustus 2023 dan Kamis, 31 Agustus 2023 (lihat jam di kalender akademik UII).  Mahasiswa memastikan sudah klik key-in, bukan hanya memilih icon keranjang. Mata kuliah yang ada di keranjang belum terinput di sistem.
  15. Prodi hanya akan membuka kuota suatu kelas jika kelas lain dari MK yang sama sudah seimbang pesertanya.

 

Panduan MBKM:

https://bit.ly/PanduanMBKM2023

Buku Panduan Akademik:  

https://bit.ly/PanduanAkademikTI2023-2024

 

Demikian informasi yang dapat disampaikan, mohon dapat dicermati dan dijadikan acuan dalam penyusunan rencana studi. Terimakasih.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Prodi Teknik Industri

Fakultas Teknologi Industri

Universitas Islam Indonesia

 

Pada tanggal 5 Juni – 1 Agustus 2023, telah dilaksanakan kegiatan magang mahasiswa Teknik Industri UII di PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, tepatnya di Organization Design and Human Capital Planning Department. Selama kegiatan magang, mahasiswa melakukan berbagai tugas yang diberikan seperti membantu dalam proses jobdesc updating, SAP Authorization Cataloging, Pembuatan Lean Canvas terkait Learning Management System (LMS), Work Place Design, dan mengikuti rapat internal di departemen. Kegiatan magang tersebut memberikan dampak yang sangat positif khususnya bagi mahasiswa teknik industri, di mana selain menambah wawasan, Kegiatan tersebut juga mampu memberikan gambaran terkait implementasi keilmuan teknik industri terhadap dunia kerja secara nyata. magang ini diakhiri dengan penyusunan laporan magang dan presentasi yang berisi hasil pengamatan dan evaluasi selama kegiatan magang tersebut.

game simulation ti uii

Program Studi Teknik Industri Program Internasional berkolaborasi bersama Inchainge Netherland, National Taiwan University of Science and Technology (NTUST), dan Industri Lokal & UMKM melaksanakan program Summer Course 2023 secara daring pada (03/08). Program pelatihan ini diikuti oleh 16 mahasiswa dengan tujuan mempelajari business game simulation pada supply chain senyata mungkin.

Pelatihan tersebut dibimbing langsung oleh Danang Setiawan, S.T., M.T. dan Putri Dwi Annisa, S. T., M.Sc., menggunakan website Inchainge dengan fitur The Fresh Connection. The Fresh Connection atau The Ultimate Value Chain Experience merupakan game simulasi bisnis berbasis web inovatif yang melibatkan peserta dalam mengoperasikan sebuah perusahaan virtual.

Cara kerja dari simulasi tersebut dengan membangun tim yang terdiri dari 4 peserta yang harus mengembalikan kinerja perusahaan yang menurun agar dapat berjalan secepat dan seefisien mungkin. Setiap keputusan yang diambil oleh masing-masing peserta akan berdampak pada keseluruhan bisnis dan value chain.

Pelaksanaan simulation game tersebut dipecah menjadi 6 ronde dengan 7 modul yang mewakili berbagai topik dalam supply chain. Sebagai awalan, peserta dibagi ke dalam breakout room untuk menentukan masing-masing role dalam perusahaannya, yaitu menjadi VP Purchasing, VP Operations, VP Supply Chain, dan VP Sales. Setiap role yang ada perlu berjalan dengan selaras agar dapat meningkatkan Supply Chain Management perusahaan.

Pada setiap ronde seluruh tim diminta untuk menyelesaikan studi kasus yang diberikan. Kedua pembimbing memandu masing-masing tim dengan memasuki breakout room satu persatu. Di akhir ronde, tiap-tiap tim mempresentasikan hasil diskusinya dari ronde 1 sampai 6 dengan sesi QnA selama 10 menit.

Pada penghujung program pelatihan, diperoleh hasil akhir pelatihan business game simulation tersebut dimenangkan oleh Tim 1 yang mencapai ROI sebesar 0,92%. Kemudian, disusul oleh Tim 3 dengan ROI sebesar -2,21%, Tim 2 dengan ROI sebesar -5%, dan Tim 4 dengan ROI sebesar -13,08%.

Program Studi Teknik Industri Program Internasional yang bekerja sama dengan Inchainge Netherland, National Taiwan University of Science and Technology (NTUST), dan Industri Lokal & UMKM kembali menggelar rangkaian acara Summer Course 2023 pada (02/08). Kegiatan untuk mengenal dan memperluas wawasan tentang data analytics tersebut berlangsung secara online dan diikuti oleh 160 partisipan.

Kegiatan yang dipandu Dr. Eng. Meilinda Fitriani Nur Maghfiroh, S.T., MBA. tersebut diisi dengan penyampaian materi oleh Ir Muhammad Ridwan Andi Purnomo, ST, MSc, Ph.D, IPM selaku Ketua Program Studi Teknik Industri Program Sarjana Universitas Islam Indonesia. Bahan pembelajaran yang disampaikan berjudul “Strategic Decision Making in Supply Chain Using Data Analytics”.

Beliau mengungkapkan bahwa terdapat 4 sub judul pada kegiatan kali ini, yaitu Introduction, Digitalisation as Enabler, Transformation Steps, dan Data Analytics Key Concepts. Beliau mengawali pemaparan materi mengenai SCM dengan memberi penjelasan menggunakan visualisasi proses produksi keju dari raw material hingga berangkat didistribusikan pada customer. Beliau menerangkan bagaimana cara mendapatkan informasi yang akurat untuk dapat memenuhi ekspektasi customer sehingga tingkat kepuasan tercapai.

Selanjutnya, beliau menjabarkan konsep dasar data analytics dalam supply chain beserta prosedur penerapannya dengan mempraktikannya secara langsung menggunakan Excel. Pada kesempatan itu, Ir Muhammad Ridwan Andi Purnomo, ST, MSc, Ph.D, IPM menggunakan perumpamaan usaha bakpia.

“Sebenarnya ada banyak definisi dari data analytics. Yang pertama dapat didefinisikan sebagai serangkaian proses data-driven yang mengarahkan data ke wawasan yang lebih luas secara efektif. Jadi, kita mempunyai beberapa kata kunci. Pertama adalah data-driven. Hal tersebut berarti dalam konteks supply chain, keputusan akan dibuat harus berdasarkan data. Bukan berdasarkan intuisi, bukan berdasarkan apapun, tetapi berdasarkan data. Jadi, data analytics adalah sebuah rangkaian dari proses data-driven. Proses yang diterapkan pada supply chain akan berjalan berdasarkan data yang ada.”

Kegiatan tersebut disudahi secara langsung oleh moderator dengan menuturkan beberapa kalimat penutup dan dilanjutkan untuk foto bersama para partisipan yang hadir pada siang hari itu.

Program Studi Teknik Industri melangsungkan program pendampingan UMKM dengan topik perhitungan harga pokok produksi sebagai bentuk pengabdian dosen terhadap masyarakat. Acara yang bertempat di Learning Space 1 pada (04/08) itu diikuti oleh 7 tenant berbagai bidang UMKM mulai dari makanan hingga konveksi.

Acara tersebut diawali dengan sharing pengalaman oleh Annisa Uswatun Khasanah, S.T., M.Sc. menjelaskan tentang faktor dan alasan yang membuat packaging produk dianggap krusial. Di sisi lain, Yuli Agusti Rochman, S.T., M.Eng. berbagi informasi mengenai konsep lean di industri. Beliau menyampaikan pentingnya mengevaluasi jalannya usaha menggunakan konsep lean tersebut.

Selanjutnya, pemberian materi mengenai perhitungan HPP yang disampaikan langsung oleh Annisa Uswatun Khasanah, S.T., M.Sc.. Beliau menerangkan bahwa sebelum menentukan harga jual produk hendaklah menghitung harga pokok produksi dan harga pokok penjualan terlebih dahulu. Baru setelahnya bisa memperhitungkan harga jual produk untuk mendapat harga yang optimal.

“Harga pokok produksi itu gampangannya adalah biaya yang kita keluarkan untuk memproduksi begitu. Jadi dari bahan mentah sampai produk itu siap jual. Mungkin kalau brownies, nggih, dari mendatangkan tepung, telur, mentega, sampai jadi brownies yang sudah dipackaging, dikemas. Itu adalah harga pokok produksi.”

Di samping itu, beliau juga menyampaikan bahwa terdapat berbagai macam biaya yang berkontribusi pada perhitungan harga pokok produksi. Misalnya biaya bahan baku baik langsung maupun tidak langsung, biaya tenaga kerja langsung dan tidak langsung, dan juga biaya overhead.

Beliau memaparkan bahwa terdapat contoh template excel sederhana yang dapat diubah-ubah sendiri oleh peserta menyesuaikan usaha yang digeluti. Selain itu, beliau juga mempraktikan cara untuk menghitung harga pokok produksi menggunakan template yang telah disediakan. Akhir acara ini ditutup dengan diskusi aktif dan berbagi pengalaman singkat antar tenant yang hadir.

Harapannya program ini tidak hanya terhenti sampai disini saja, tetapi dapat berlanjut untuk melaksanakan pelatihan lainnya di kemudian hari. “Dimulai dari sini dan jangan sampai berakhir pada hari ini saja tapi tetap ada fasilitas mungkin dengan tema-tema yang berbeda.” ucap salah satu tenant yang hadir pada acara sore hari itu.