Tag Archive for: Teknik Industri

Kuliah Tamu TU/e oleh Prof. Turetken

Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia menggelar kuliah umum pada Kamis (30/5). Kuliah bertemakan “Business Process Maturity and Productivity Improvement” tersebut berlangsung secara daring menggunakan Zoom Meeting. Pada kesempatan kali ini, Teknik Industri UII menghadirkan narasumber spesial, Prof. Dr. Oktay Turetken. Beliau merupakan Ketua Program Sarjana Teknik Industri dan Profesor bidang Sistem Informasi dari Eindhoven University of Technology (TU/e), Belanda.

Anggun Galuh selaku MC membuka rangkaian kegiatan dengan melafazkan basmalah dan menyambut ramah semua peserta. Selanjutnya, acara masuk ke sesi penyampaian materi oleh narasumber dengan dipandu oleh moderator, yaitu Bambang Suratno,  S.T., M.T., Ph.D. yang juga merupakan dosen Teknik Industri UII.

“Tujuan utama dari Business Process Management adalah untuk menanamkan pola pikir process thinking dalam organisasi untuk perbaikan dan inovasi proses yang berkelanjutan. BPM tidak boleh dianggap sebagai proyek sekali jadi, tetapi harus ditetapkan sebagai praktik permanen,” ucap Prof. Turetken sebagai pembuka. Organisasi yang matang dalam pengelolaan proses bisnisnya akan lebih meningkatkan produktivitasnya.

Business Process Maturity Model (BPMM) mendefinisikan jalur evolusi yang membawa organisasi dari proses yang belum matang dan tidak konsisten menjadi proses yang matang dan disiplin. Jalur evolusi tersebut terdiri dari lima level yang berurutan. Pertama, level 1: Initial, tahap manajemen yang tidak konsisten yang perlu adanya praktik yang berulang-ulang. Selanjutnya, level 2: Managed, tahap manajemen unit kerja yang perlu adanya praktik terstandarisasi. Kemudian, level 3: Standardized, tahap manajemen proses yang perlu adanya praktik pengoptimalan. Lalu, level 4: Predictable, tahap manajemen kapabilitas yang perlu praktik inovatif. Terakhir, level 5: Innovating, tahap manajemen inovasi.

Sesi kuis kuliah tamu TU/e

Setelah penyampaian materi selesai, moderator memandu sesi diskusi dan tanya jawab dengan para peserta. Selanjutnya, terdapat sesi kuis untuk mengevaluasi pemahaman peserta terkait materi kuliah tamu. Sesi kuis ini dikemas dalam bentuk permainan dimana para peserta yang berhasil menjawab pertanyaan dengan cepat dan tepat mendapatkan poin. Suasana kompetitif tetapi menyenangkan ini membuat kegiatan pada siang hari tersebut lebih hidup. Terakhir, acara tersebut dirampungkan dengan foto bersama sebagai dokumentasi.

Salwa Nur Rahma

Sesi dokumentasi atau foto bersama BKSTI DIY

Pada Selasa (7/5), BKSTI Korwil Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan pertemuan offline perdana mereka. Dalam kegiatan ini, hadir beberapa perwakilan dosen dari universitas se-DIY. Universitas tersebut antara lain UII, UST, UPY, UTY, UAD, UAJY, ITDA, UPNVY, AKPRIND, dan UNJAYA. Teknik Industri UII berkesempatan untuk menjadi tuan rumah pada pertemuan “Syawalan dan Rapat Kerja” ini yang bertempat di Auditorium FTI UII.

Ketua BKSTI Korwil DIY, Dr. Drs. Imam Djati Widodo, M.Eng.Sc. membuka sekaligus memberi sambutan kegiatan siang hari tersebut. “Pertemuan hari ini akan membahas terkait rencana untuk kegiatan kita. Sudah ada beberapa hal yang kita sepakati, tetapi kita akan sederhanakan lagi, sehingga dapat berjalan dan bermanfaat.”

Lebih lanjut, terdapat sambutan oleh perwakilan BKSTI Pusat oleh Ketua Bidang Penelitian dan Pengabdian, Dr. Agus Mansur, S.T., M.Eng.Sc. “Kerjasama antar perguruan tinggi adalah sesuatu yang mutlak. Dalam mengerjakan sesuatu, antara secara sendiri atau kolaborasi pasti hasilnya sangat berbeda,” pesan beliau. Beliau juga menambahkan mengenai salah satu program yang sedang mereka rencanakan. “Dalam bidang yang saya amanahi, kita akan mendata jurnal-jurnal yang telah diterbitkan oleh kampus bapak ibu. Kemudian masing-masing bisa saling mengisi dan mendapat akreditasi. Dengan begitu, kita akan tahu pemetaan kompetensi masing-masing pihak atau peneliti.”

Sesi diskusi para hadirin BKSTI DIY

Kemudian, untuk lebih mengenal satu sama lain dalam pertemuan perdana ini, terdapat sesi perkenalan masing-masing perwakilan dosen yang datang. Selanjutnya, acara berlanjut ke sesi diskusi untuk membahas program atau kegiatan ke depannya. Terakhir, sesi dokumentasi bersama memungkasi rangkaian kegiatan hari tersebut.

Salwa Nur Rahma

Program Studi Teknik Industri UII akan mengadakan National Monthly Webinar pada bulan Mei hingga Desember 2024 bersama dosen-dosen Teknik Industri UII yang memiliki keahlian dan pengalaman yang mumpuni. Para peserta nantinya akan mendapat suguhan ilmu dan wawasan pada masing-masing kelompok keahliannya. Acara ini terbuka untuk mahasiswa program sarjana, magister, doktor, dan masyarakat umum yang tertarik dengan ilmu Teknik Industri.

Jangan lewatkan kesempatan untuk bergabung dalam webinar yang penuh manfaat ini.
Segera catat tanggal dan waktunya agar tidak ketinggalan informasi yang berharga ini.

Zoom Meeting              :  http://bit.ly/WebinarTI2024

Direktur Utama PT PLN menyampaikan materi

Industrial Engineering UII held a public lecture for Master of Industrial Engineering and Doctor of Industrial Engineering on Saturday (04/05). The public lecture entitled “Implementation of SCM: Ensuring the Availability of Primary Energy Supply in Indonesia” took place online via Zoom Meeting.

Rektor UII memberikan sambutan saat kuliah umum

Ratna Agil as the MC opened the series of events by reciting basmalah and reading the order of the program. Then, there was a video presentation of UII’s profile and UII’s hymn. Furthermore, there was a speech by the Rector of UII, Prof. Fathul Wahid, ST., M.Sc., Ph.D. “We will get inspiring stories and experiences from PT PLN, which has been distributing primary energy in Indonesia. Hopefully, we can apply these good practices in other contexts.”

Furthermore, the event entered the main session, which was the delivery of material by the President Director of PT PLN Energi Primer Indonesia, Ir. Iwan Agung Firstantara, S.T, M.M, IPU, ASEAN ENG. In this session, the Head of the Master of Industrial Engineering Program, Ir. Winda Nur Cahyo, S.T., M.T., Ph.D, IPM guided as moderator. He started the session by reading the speakers’ backgrounds. After that, there was a video profile of PT PLN EPI.

Narasumber menerangkan materi

To carry out the mandate as a Primary Energy Sub-Holding, PLN EPI contributes and value creation for the reliability and efficiency of the electricity primary energy supply chain. First, as Security of Supply. PLN EPI becomes a consolidator of primary energy procurement to balance supply & demand and create supply chain efficiency. Furthermore, it ensures that the primary energy supply chain is well managed through robust processes, supporting regulations, and reliable capabilities. Second, as Value Creation. PLN EPI maintains the efficiency of the primary energy supply chain from upstream to downstream, develops the primary energy supply chain, and becomes energy transition leadership.

After the presentation, the moderator led a discussion and Q&A session with the participants. Furthermore, the event was finalized with a joint documentation session.

Salwa Nur Rahma

Direktur Utama PT PLN menyampaikan materi

Teknik Industri UII menggelar kuliah umum bagi Magister Teknik Industri dan Doktor Rekayasa Industri pada Sabtu (04/05). Kuliah umum yang bertajuk “Implementasi SCM: Memastikan Ketersediaan Pasokan Energi Primer di Indonesia” tersebut berlangsung secara daring via Zoom Meeting.

Rektor UII memberikan sambutan saat kuliah umum

Ratna Agil selaku MC membuka rangkaian acara dengan melafazkan basmalah dan membacakan susunan acara. Kemudian, terdapat penayangan video profilisasi UII dan hymne UII. Selanjutnya, terdapat sambutan oleh Rektor UII, Prof. Fathul Wahid, ST., M.Sc., Ph.D. “Kita akan mendapatkan cerita dan pengalaman yang menggugah dari PT PLN yang selama ini menyalurkan energi primer di Indonesia. Harapannya praktek-praktek baik tersebut bisa kita terapkan dalam konteks lain.”

Lebih lanjut, acara masuk ke sesi utama yaitu penyampaian materi oleh Direktur Utama PT PLN Energi Primer Indonesia, Ir. Iwan Agung Firstantara, S.T, M.M, IPU, ASEAN ENG. Dalam sesi ini, Ketua Program Magister Teknik Industri, Ir. Winda Nur Cahyo, S.T., M.T., Ph.D, IPM memandu sebagai moderator. Beliau mengawali sesi dengan membacakan latar belakang dari narasumber. Setelah itu, terdapat penampilan video profilisasi dari PT PLN EPI.

Narasumber menerangkan materi

Untuk mengemban amanah sebagai Sub-Holding Energi Primer, PLN EPI memberikan kontribusi dan value creation untuk keandalan dan efisiensi rantai pasok energi primer ketenagalistrikan. Pertama, sebagai Security of Supply. PLN EPI menjadi konsolidator pengadaan energi primer untuk menyeimbangkan supply & demand serta menciptakan efisiensi rantai pasokan. Selanjutnya, memastikan supply chain energi primer terkelola dengan baik melalui proses yang robust, regulasi yang mendukung, dan kapabilitas yang reliable. Kedua, sebagai Value Creation. PLN EPI menjaga efisiensi supply chain energi primer dari hulu ke hilir, mengembangkan rantai pasok energi primer, dan menjadi energy transition leadership.

Setelah penyampaian materi selesai, moderator memandu sesi diskusi dan tanya jawab dengan para peserta. Selanjutnya, acara tersebut dirampungkan dengan sesi dokumentasi bersama.

Salwa Nur Rahma

Foto bersama Pengabdian KK Sispro

Teknik Industri UII melangsungkan program pengabdian masyarakat pada Jumat (22/03). Program ini merupakan kolaborasi antara Kelompok Keahlian Sispro & Supply Chain Management dengan Program Doktor Rekayasa Industri UII, yang melibatkan mahasiswa mereka.  Kegiatan berlangsung di Learning Space 2 FTI UII serta dihadiri oleh para dosen KK Sispro & SCM, perwakilan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kabupaten Sleman, mahasiswa program doktor, dan 10 perwakilan UMKM sektor batik dan kulit.

Baiq Putri selaku MC membuka rangkaian acara dengan melafazkan basmalah dan membacakan susunan acara. Kemudian, terdapat sambutan dari Ketua Jurusan Teknik Industri, Dr. Drs. Imam Djati Widodo, M.Eng.Sc. “Kami akan memberi masukan sambil berdiskusi tentang apa yang terjadi. Sehingga nanti semoga ada hal yang bisa kami tindaklanjuti, seperti training dan lainnya,” ungkap beliau.

Selanjutnya, terdapat sambutan dari Kepala Bidang Perindustrian Dinas Perindag Kab. Sleman, Dwi Wulandari, ST, M.Ec. Dev. “Alhamdulillah dan terimakasih UII bisa bergandengan tangan dengan kami dalam meningkatkan produktivitas UMKM. Kami berharap UMKM yang akan menjadi mitra UII bisa bersinergi sebaik-baiknya dan mengimplementasikan ilmu dari program ini,” kata beliau.

Materi dan diskusi saat program pengabdian UMKM Batik dan Kulit

Lebih lanjut, acara masuk ke sesi utama yaitu penyampaian materi oleh Prof. Dr. Ir. Elisa Kusrini, MT, CPIM, CSCP, SCOR-P selaku Ketua Kelompok KK Sispro & SCM. Beliau mengenalkan tentang Inventory Management, Klasifikasi Material & Analisis ABC, dan Inventory Stock Opname.

Kemudian, terdapat pengenalan mengenai rencana jurusan Teknik Industri UII untuk membuka akademi UMKM oleh Dr. Taufiq Immawan, S.T., M.M., selaku direktur akademi. “Kami berencana membuat akademi UMKM untuk membantu dalam memecahkan permasalahan yang sering UMKM hadapi, baik secara manajemen maupun internal, seperti menjaga kualitas, inventory, dan sertifikasi,” sampai beliau.

Selanjutnya, acara kembali ke sesi penyampaian materi oleh beberapa dosen, antara lain Putri Dwi Annisa, S.T., M.Sc. mengenai penerapan metode 5S/5R, Ir. Vembri Noor Helia, S.T., M.T., IPM mengenai peningkatan kinerja rantai pasok, dan Feris Firdaus, S.Si., M.Sc. mengenai strategi yang dapat IKM/UKM terapkan sebagai upaya intervensi dari industri tradisional menuju IKM/UKM berkelanjutan.

Salwa Nur Rahma

Factory Visit ke Yamaha

Program Internasional Teknik Industri UII kembali menyelenggarakan agenda tahunan, Educational Visit 2024. Dengan kegiatan bertajuk “Road to Japan”, Jepang menjadi destinasi tahun ini, sebuah negara yang telah lama terkenal dengan inovasi, kecanggihan teknologi, dan kekayaan budayanya.

Kegiatan ini berlangsung selama 9 hari 7 malam pada Minggu (25/2) hingga Senin (4/3). “Educational Visit merupakan agenda rutin International Program Teknik Industri untuk memberikan international exposure ke mahasiswa, khususnya mahasiswa IP, dengan harapan mereka semua memiliki pengalaman ke luar negeri,” ungkap Annisa Uswatun Khasanah, S.T., M.BA., M.Sc., dosen Teknik Industri UII sekaligus pendamping agenda Educational Visit.

Menurut Annisa, Educational Visit berfokus untuk mengunjungi universitas dan industri di luar negeri. Agenda mereka antara lain adalah University Visit, Factory Visit, dan City Tour.

University Visit

Mahasiswa mengikuti One Day Training mengenai Energy & Process Integration di University of Tokyo

Dalam University Visit, mahasiswa mengunjungi University of Tokyo, salah satu universitas terbaik di Jepang. Mahasiswa diajak untuk berkeliling kampus serta berkesempatan melakukan One Day Training mengenai Energy & Process Integration. Selain itu, mahasiswa juga diajak menelusuri Kyushu University. Sebuah universitas yang kuat akan penelitian, terutama di bidang-bidang seperti teknik, sains, dan kedokteran. “Mahasiswa IP akan mendapatkan suasana pembelajaran di universitas luar negeri, serta berinteraksi dengan mahasiswa dan dosen asing,” kata Annisa.

Factory Visit

Factory Visit

Sebagai mahasiswa Teknik Industri, memahami praktik industri di negara-negara maju seperti Jepang sangatlah berharga. Melalui Factory Visit, mahasiswa mengunjungi beberapa pabrik terkemuka di Jepang, seperti Yamaha, Suzuki, dan Toyota. Annisa menyampaikan, “mahasiswa IP diajak mengunjungi pabrik-pabrik ternama yang sudah memiliki sistem industri canggih, seperti otomasi dan sebagainya. Sehingga nanti implementasi dunia industri yang telah mereka pelajari selama kuliah bisa tercermin di industri yang dikunjungi, seperti Kaizen, Poka Yoke, dan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke).”

City Tour dan Cultural Immersion

Mahasiswa mengenakan pakaian tradisional Jepang saat melakukan City Tour

Selanjutnya, terdapat City Tour dan Cultural Immersion. Kota-kota yang menjadi destinasi antara lain adalah Tokyo, Kyoto, Osaka, dan Fukuoka. Mahasiswa IP diajak untuk menyusuri keindahan dan keunikan budaya Jepang melalui kunjungan ke situs-situs bersejarah, taman, dan pusat-pusat kota yang ramai. Dalam perjalanan ini, mereka akan memiliki kesempatan untuk merasakan cultural immersion, memperdalam pemahaman mereka tentang sejarah dan tradisi negara ini.

“Sebuah pengalaman yang luar biasa, kami mengunjungi perusahaan Jepang terkemuka dan salah satu universitas terbaik di dunia. Kami bisa melihat hal-hal yang hanya ada di kelas, seperti Poka Yoke dan Toyota Production System (TPS), langsung di sumbernya. Kunjungan ke universitas juga sama hebatnya, yang paling menarik adalah belajar tentang penekanan mereka pada energi hidrogen sebagai masa depan energi,” ucap Alfina Dewi Hendryani, salah satu mahasiswa IP yang menjadi peserta.

Salwa Nur Rahma

Foto bersama para wisudawan

Dalam rangka mempersiapkan fresh graduate memasuki dunia kerja, Program Studi Teknik Industri UII kembali melaksanakan agenda pembekalan calon wisudawan. Acara yang berlangsung pada Kamis (7/3) tersebut bertempat di Ruang Learning Space 2 FTI UII.

Hasan Masalik selaku MC membuka kegiatan pada siang hari tersebut dengan membacakan susunan acara. Kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne UII secara bersama-sama. Selanjutnya, terdapat pelantunan kalam ilahi oleh Pardiya, S.T.

Ketua Program Studi Program Sarjana Teknik Industri, Ir. Muhammad Ridwan Andi Purnomo, S.T., M.Sc., Ph.D., IPM. mengucapkan selamat kepada para calon wisudawan yang hadir. Beliau berharap bahwa acara ini dapat memberikan bekal bagi para mahasiswa untuk menghadapi dunia nyata setelah lulus nanti. “Dunia yang sebenarnya adalah setelah wisuda, untuk menghadapi itu, bekal yang perlu kita siapkan ialah bagaimana kita bisa ‘lebih menjual diri kita’ supaya menarik bagi calon pengguna kita,” ucap beliau dalam sambutannya.Sesi penyampian materi saat pembekalan wisuda

Kemudian, acara masuk ke sesi penyampaian materi. MC memulai jalannya sesi ini dengan memperkenalkan CV pembicara. Vicki Caneca, S.T., MBA. yang merupakan lulusan Teknik Industri UII menjadi narasumber pada acara siang hari itu. “Saya ucapkan selamat kepada teman-teman wisudawan. Selain itu, terimakasih kepada jurusan yang telah mengadakan kegiatan ini serta teman-teman semua yang telah hadir, ” ucap Vicki sebagai pembuka.

Sesi penyampaian materi berlangsung sangat interaktif. Setelah berbagi pengalaman kuliah dan kerja, peserta pembekalan diajak untuk melakukan latihan interview dengan narasumber. Di sela-sela sesi interview, Vicki menyampaikan beberapa tips and trick untuk mereka. Antara lain, membawa CV dalam bentuk hardcopy, beberapa contoh gestur sopan, dan cara menjawab beberapa jenis pertanyaan. Vicki menyampaikan bahwa terdapat tiga jenis pertanyaan. Pertama, general yaitu mengenai latar belakang atau background. Kedua, spesifik yaitu mengenai role yang akan kamu apply. Ketiga, ‘nyeleneh’ yaitu pertanyaan tidak terduga dimana yang dinilai adalah bagaimana karakter kamu dalam menjawabnya. Terakhir, acara dipungkasi dengan sesi tanya jawab.

Berikut merupakan daftar calon wisudawan pada Wisuda Periode IV Tahun Akademik 2023/2024:

117522130Indah Pangestuti
217522161Febri Saputra
317522202Ranti Okta Triutami
417522206Meliana Siwi
519522006Manaira Maghfirati Abrori
619522024Muhammad Syamsul Al Farizi
719522027Rafif Dzaki Muhammad
819522088Gadis Pusparina
919522094Ahmad Rudy Chamid
1019522107Daffa Fauzi Redjadi
1119522226M. Haniv Sayid Aflah
1219522236Dafa Aryasetyo Wibowo
1319522247Agung Tri Nurohman
1419522258Rafika Febriyanti
1519522272Hafiizd Akhsan
1619522289Nafisha Dian Anggrayna
1719522297Rama Mardhika Permadi
1819522299Agung Arief Gunawan
1919522335Putri Meilani Rahmawati
2019522344Arif Trio Anggara
2119522349Muhammad Al Farif Setiawan
2219522356Rizka Khairika
2319522371Azzam Farryal Haq
2419916023Agham Satria Pristiwaji
2520522046Dini Amalia Lutfhi

Salwa Nur Rahma

Zoom Meeting Coaching atau Pelatihan IISMA Teknik Industri UII

Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) adalah skema beasiswa dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia yang memberikan beasiswa kepada pelajar Indonesia untuk mengikuti program mobilitas selama satu semester di universitas-universitas ternama dan industri-industri terkemuka di luar negeri, yang membuka kesempatan bagi mahasiswa Indonesia untuk mengenal keragaman akademik dan budaya internasional. Dalam rangka mempersiapkan IISMA 2024, Teknik Industri UII memfasilitasi mahasiswa mereka yang berminat mendaftar dengan serangkaian persiapan. Salah satunya adalah agenda coaching pada Rabu (14/2) yang berlangsung secara online via Zoom Meeting.

Putri Dwi Annisa, S.T., M.Sc., Dosen Teknik Industri UII sekaligus koordinator IISMA Preparation TI UII 2024 membuka rangkaian kegiatan pada siang hari tersebut. Lebih lanjut, hadir narasumber pada kegiatan tersebut, Ahmad Priyansyah, Awardee IISMA 2021 yang merupakan alumni Hubungan Internasional UII angkatan 2019. Pada sesi coaching ini, Ahmad mereview esai mahasiswa secara bergiliran satu per satu. Ia membantu mahasiswa dalam memperbaiki kesalahan tata bahasa, ejaan, dan gaya penulisan. Sebagai contoh, terdapat mahasiswa yang masih menggunakan kata singkatan yang sebenarnya kurang etis dalam pembuatan esai formal. Selain itu, ia juga memberikan saran yang berguna terkait struktur kalimat, kejelasan ide, dan konsistensi argumen dalam esai mereka. Salah satunya sarannya yaitu menspesifikkan kembali ide yang tertuang. Dengan begitu, penilai bisa lebih memahami maksud dan tujuan dari apa yang sudah mahasiswa tulis. Terakhir, Ahmad menutup sesi coaching dengan memberikan semangat dan motivasi kepada para mahasiswa.

Salwa Nur Rahma

Seorang mahasiswi Teknik Industri Universitas Islam Indonesia (UII), Prita Nurkhalisa Maradjabessy, berhasil mengukir prestasi berupa Best Presenter dalam sebuah konferensi internasional. Tak hanya itu, ia juga meraih 2nd Winner of Student Paper Competition. The 5th International Conference on Halal, Policy, Culture, and Sustainability Issues diselenggarakan oleh Universitas Muslim Indonesia pada 18-19 September 2023 secara daring. Perlombaan tersebut mengambil tema “Halal Industry: Current Trends and New Challenges” dengan dua kegiatan, yaitu konferensi internasional yang meliputi sesi presentasi, diskusi panel, serta workshop dan seminar. Selain itu, terdapat student paper competition berfokus pada penulisan makalah, presentasi, dan penilaian oleh dewan juri.

Dalam perlombaan tersebut, Prita tak melakukannya sendiri. Namun, ada co-author yang membantunya, yakni Roaida Yanti yang juga merupakan alumnus Teknik Industri angkatan 2019. Tentunya, terdapat juga Dr. Qurtubi, S.T., M.T., yang berperan sebagai Dosen Pembimbing penulisan. Berkat kesungguhan yang kuat, Prita sukses mempresentasikan paper “Halal Retail: Bibliometric Analysis for Mapping Research” dengan baik. Lebih lanjut, paper dengan judul “Identifying Retail Sales Tactic through Association Rule Mining” juga berjaya meraih kemenangan.

Raihan tersebut membawa dampak baik bagi mahasiswi yang meraih prestasi Best Presenter itu. “Konferensi ini memberikan pengalaman berharga bagi saya dalam mengembangkan pemikiran kritis dan sistematis saat menyusun papers, melatih kemampuan public speaking untuk presentasi dengan bahasa Inggris di depan para dewan juri, serta mendapat kesempatan untuk kenal dan belajar banyak ilmu dalam berbagai bidang industri dari peserta lain yang merupakan dosen dan mahasiwa berbagai perguruan tinggi lainnya.” ungkapnya.

Senada dengan itu, Prita juga membagikan beberapa tips untuk dapat meraih juara. Yang pertama dan utama tentu saja banyak berdoa dan meminta restu orang tua. Kemudian, aktif meminta pendapat atau masukan dari dosen yang memiliki keahlian dalam bidang penelitian sesuai dengan lomba. Sebagai tambahan, kuasai dan selalu berlatih untuk mengembangkan public speaking, serta nikmati pengalaman tersebut sebagai proses berkembang yang menyenangkan.

Audiamara Vinka